Ribut Polisi Vs Brimob di Tual, Warga Dengar Suara Tembakan Berulangkali

Sunday, 28 July 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA CIREBON — Bentrokan terjadi antara oknum aparat keamanan dari Polisi dan Brimob di Kota Tual, Minggu (28/7/2024). Suara tembakan terdengar berulangkali, hingga membuat warga panik dan berlari menyelamatkan diri.

Dikutip dari Timesmaluku.com , Minggu (28/7/2024), tampak sejumlah aparat dari kepolisian menggunakan seragam lengkap dan senjata berlari menuju suatu lokasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bersamaan dengan itu, terdengar bunyi senjata berulangkali. Tampak juga beberapa orang yang mengenakan seragam hitam dan coklat,  diikuti sejumlah orang berpakaian sipil berları mengikut menuju lokasi tertentu.

“Iya dengar bunyi senjata berulangkali. Saya tidak tahu kenapa? Tapi warga semua lari menyelamatkan diri,” kalah satu warga, yang tidak mengetahui asal tembakan tersebut.

Warga ini juga tidak mengetahui, ada keributan apa. Meski demikian, sepintas dia mengaku mendengar sehari sebelumnya ada keributan antara polisi dan brimob.

Kepala desa Tar Dullah Selatan, Kota Tual, Carles Tarenten kepada wartawan menyesalkan adanya insiden saling serang antar aparat keamanan. Apalagi disaat bersamaan, ada Umat kristiani yang sedang menjalankan ibadah malam.

“Ini sebuah tindakan yang berlebihan. Harusnya aparat keamanan itu menjaga keamanan masyarakat. Kami minta Kapolda dan Kapolri segera menarik Brimob Resimen III BKO dari Kota Tual, supaya Kota Tual lebih stabil,” kata Taranten.

Menurut dia, insiden ini bukan baru pertama kali, sudah terjadi sebelumnya antara mereka dengan masyarakat sipil. Namun dirinya mengaku, memediasi untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Mereka berharap pasukan Brimob Resimen III BKO ditarik dari Kota Tual. Kata dia, jika ini tidak ditarik, aksi warga besar-besaran akan dilakukan di kantor Walikota Tual, dan Polres agar tuntutan warga di dengar.

Informasi yang diperoleh timesmaluku.com, sebelumnya terjadin Penganiayaan terhadap Personil yang sedang bertugas di lapangan oleh sekelompok Pesonel Brimob BKO Resimen Pas 3 Pelopor di Pos SS di Polres Tual.

Insiden ini terjadi pada Jumat tanggal 26 Juli 2024 sekitar pukul 23.40 WIT. Mereka yang menjadi korban diantaranya, Brigpol BI, Briptu Muhamad S. Rumles,  Bripda Clif Sprendo Demny.

Awalnya sekira Pukul 23.00 WIT personel Polres Tual Melaksanakan kegiatan apel KRYD di lapangan Kotak Polres Tual dan dilanjutkan kegiatan Razia kendaraan di depan Pos SS.

Sekira pukul 23.40 WIT saat personel Polres Tual sedang melaksanakan kegiatan KRYD, didepan Pos SS Polres Tual ada sebuah motor CRF 150 yang berboncengan dengan menggunakan knalpot racing.

Sepeda motor ini melaju dari arah komplek SKB ke Pos SS. Sesaat didepan Pos SS mereka mengeluarkan kata makian yang dialamat ke Polisi Lalulintas yang sedang berjaga-jaga.

Pengemudi sepeda motor itu langsung melaju terus melewati personel yang melaksanakan kegiatan KRYD. Tidak lama kemudian ada sekelompok pengendara motor sekitar kurang lebih 30 orang datang menghampiri personel yang melaksanakan kegiatan KRYD.

Mereka berteriak, mencari seseorang. “Letsoin mana, Letsoin mana,” kata beberapa orang diantara mereka. Entah kenapa, mereka melakukan penganiayaan terhadap personel Sat Lantas Polres Tual yang sedang melaksanakan KRYD.

Penganiayaan ini, berdasarkan laporan yang juga diterima timesmaluku, terhadap personel Polres Tual yang melaksanakan KRYD di duga dilatar belakangi kendaraan pribadi salah satu anggota Brimob yang ditahan oleh petugas Sat Lantas Polres Tual pada saat melaksanakan kegiatan operasi Patuh Salawaku 2024 karena menggunakan knalpot brong.

Atas insiden ini, kata sumber ini, Kapolres Tual memerintahkan seluruh personel yang melaksanakan kegiatan KRYD kembali ke Mako untuk melakukan apel Pengecekan, kemudian mendatangi Mako Brimob untuk koordinasi terkait perkelahian tersebut.

 

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Ribuan Hakim Berencana Mogok Kerja 7-11 Oktober 2024
VIRAL Aksi Pria Ngotot Minta Ambulans Minggir Karena Buat Macet, Padahal Darurat, Netizen Geram
PPATK: Lebih dari 1000 Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Tema dan Logo HUT ke-79 RI: Simbol Transisi dan Harapan Bangsa
Presiden: Upacara HUT ke-79 RI Digelar di IKN dan Istana Jakarta
Cara Pekerja Informal Cicil Rumah Lewat Tabungan BTN Rumah Tapera
Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Berita Terkait

Thursday, 3 October 2024 - 04:30 WIB

Ribuan Hakim Berencana Mogok Kerja 7-11 Oktober 2024

Wednesday, 25 September 2024 - 22:17 WIB

VIRAL Aksi Pria Ngotot Minta Ambulans Minggir Karena Buat Macet, Padahal Darurat, Netizen Geram

Sunday, 28 July 2024 - 22:33 WIB

Ribut Polisi Vs Brimob di Tual, Warga Dengar Suara Tembakan Berulangkali

Thursday, 27 June 2024 - 04:34 WIB

PPATK: Lebih dari 1000 Anggota Dewan Terlibat Judi Online

Wednesday, 26 June 2024 - 03:14 WIB

Tema dan Logo HUT ke-79 RI: Simbol Transisi dan Harapan Bangsa

Friday, 14 June 2024 - 07:48 WIB

Presiden: Upacara HUT ke-79 RI Digelar di IKN dan Istana Jakarta

Tuesday, 28 May 2024 - 22:39 WIB

Cara Pekerja Informal Cicil Rumah Lewat Tabungan BTN Rumah Tapera

Tuesday, 28 May 2024 - 22:28 WIB

Jokowi Terbitkan Aturan Baru soal Potongan Gaji Karyawan untuk Iuran Tapera, Simak Poin Pentingnya

Berita Terbaru

Kuningan

Innalillahi, Owner Objek Wisata J&J Kuningan Berpulang

Wednesday, 29 Jan 2025 - 09:26 WIB

Nasional

Ribuan Hakim Berencana Mogok Kerja 7-11 Oktober 2024

Thursday, 3 Oct 2024 - 04:30 WIB

Gaya Hidup

Cara Memilih Jas Hujan Terbaik berdasarkan Fungsinya

Thursday, 26 Sep 2024 - 22:58 WIB

Kota Cirebon

Paslon Eti Herawati & Suhendrik duduki Posisi Teratas di PollingKita.com

Thursday, 26 Sep 2024 - 22:39 WIB